Antara

Ada pada dua untaian makna yang harus dipilih dan aku masih ada diluar. mungkin sedikit akan melangkah, tapi masih dengan simpulan tali yang mengikat disekelilingku yang membuatku berdiri lebih berat.

Tapi kenapa semua seperti berbayang...?
Disaat terang sedang memberikan kenikmatan tersendiri dalam raga, menenangkan galau yang menempel di semat hati, memangku rimbunan titik kosong yang nyaris menyatu dalam satu kiasan, 

mengangkat hayal menjadi nyata. Setelah menggumpal semua menguap begitu saja. Mungkin sulit untuk melemparkan rasa di mana akan disatukan kembali. Tapi takdir memang tidak akan pernah berubah memberikan ujung simpulnya, meski terkadang lelah ikut bertiup lain, liat saja.. dia tetap dititi menuju arahnya.Tanpa membuang makna didalam semua berjalan sendiri tanpa ditopah. Semua berlawanan arah...menjauh....dan menciptakan lilitan berarti di jiwaku yang masih mengambang.

Dengan melirik seluruh kitaran di sekeliling tidak berarti tali menjadi magnet yang berlawanan sehingga dapat menyatu. Lagi... karena aku bukan pesulap yang bisa men-design kenyataan menjadi tipuan mata, aku hanya makhluk-Nya yang hanya bisa menebak dengan sebongkah keraguan. Dan dihadapan sudah ada tabung merapatkan baris siap mengimpit, memaksa seluruh aliran menghentak getaran akal. Meski ku gerakkan tangan yang juga terbenam dalam ikatan, hanya mendapatkan rasa perih. Akhirnya hanya mata yang mampu menyampaikan pesan hati... tolong  berikan jawaban... simpul mana yang lebih kuat mengikat, dan dapat menarikku kedalam dunianya.